Sistem Informasi Desa Singasari
Singasari – Upaya peningkatan kesehatan masyarakat kembali diwujudkan melalui program bantuan jamban yang disalurkan oleh BKK Purwokerto. Program ini menyasar keluarga kurang mampu yang selama ini belum memiliki jamban sehat dan layak digunakan.
Bantuan jamban tersebut tidak hanya berupa material bangunan, tetapi juga pendampingan teknis agar warga penerima manfaat dapat memiliki fasilitas sanitasi yang memenuhi standar kesehatan. Dengan adanya program ini, diharapkan mampu mengurangi kebiasaan buang air besar sembarangan yang berpotensi menimbulkan penyakit.
Kepala BKK Purwokerto dalam sambutannya menyampaikan bahwa bantuan jamban merupakan bentuk kepedulian pemerintah daerah terhadap kesehatan lingkungan masyarakat. “Kesehatan masyarakat dimulai dari lingkungan yang bersih. Jamban sehat akan menekan penyebaran penyakit dan meningkatkan kualitas hidup warga,” ujarnya.
Warga penerima manfaat menyambut dengan antusias program ini. Salah satu warga menyampaikan rasa syukur karena selama ini keluarganya kesulitan membangun jamban secara mandiri. “Alhamdulillah, sekarang kami bisa memiliki jamban sendiri, jadi lebih nyaman dan sehat,” tuturnya.
Selain itu, perangkat desa bersama kader kesehatan juga dilibatkan dalam proses monitoring dan penyuluhan. Dengan demikian, bantuan jamban tidak hanya berhenti pada pembangunan fisik, tetapi juga mengedukasi masyarakat tentang pentingnya menjaga kebersihan dan sanitasi lingkungan.
Melalui program ini, BKK Purwokerto berharap angka kesehatan masyarakat meningkat, sekaligus mendukung gerakan hidup bersih dan sehat di wilayah pedesaan.